Malang Kota,Mediarepublikjatim.com --- Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang berencana untuk mengumpulkan para juru parkir (jukir) untuk dilakukan edukasi. Terutama jukir-jukir yang dinilai 'nakal' dan kedapatan sering dikeluhkan oleh masyarakat.
Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra mengatakan, para jukir tersebut nantinya akan diberi pemahaman untuk bagaiamana dapat memberikan layanan parkir yang sama baiknta dengan penyelenggaraan parkir khusus.
"Dalam waktu dekat nanti kami akan melakukan kerja sama yang lebih efektif dengan jukir. Kami undang dihadapan kejaksaan, kepolisian, bila perlu nanti kami undang media, dalam rangka untuk pressure kepada mereka, supaya ke depan pengelolaan parkir menjadi lebih baik," jelas Jaya, sapaan akrabnya.
Menurutnya, saat ini capaian retribusi dari penyelenggaraan parkir di tepi jalan masih belum maksimal. Dari total lebih 700 titik parkir di Kota Malang, ternyata hanya mampu menyumbang pendapatan dari sektor retribusi sekitar Rp 10 Miliar.
Padahal, jenis parkir lain yakni parkir khusus mampu memberikan sumbangsih mencapai hampir Rp 5 Miliar. Dengan jumlah titik parkir yang hanya sebanyak 8 lokasi parkir khusus saja.(Imam)
