KONSOLIDASI PENGURUS DPP MERAH PUTIH REVOLUSIONER

Malang,Mediarepublikjatim.com-Bertempat di Warung Desa Milik BUMDES Desa Mojorejo Kec. Junrejo Kota Batu, pengurus DPP Yayasan Merah Putih Revolusioner (MPR), mengadakan konsolidasi pengurus pusat. “Konsolidasi ini dimaksudkan agar sesama pengurus pusat memiliki visi dan pandangan yang sama tentang Yayasan merah putih revolusioner ini.” Tegas H. Imam Zuhdi, Ketum DPP Yayasan MPR, mengawali sambutannya.

Kita ini pengurus pusat.Maka cakrawala berpikir kita harus bernuansa pusat, nasional, seluruh Indonesia bahkan dunia, meski kita semua tinggal di daerah. Cakrawala berpikir kita itulah yang nantinya membentuk kebiasaan-kebiasaan prilaku besar dan positif. “If you want to be big, we must think big. What you do is what you think”. (Jika kita ingin besar, kita harus berpikir besar. Apa yang Anda pikirkan, itulah yang kita lakukan. Tambahnya H. Imam Zuhdi, menyemangati para pengurusnya.

Hal lain yang tak kalah pentingnya adalah, komunikasi. Komunikasi adalah jalan terbaik dalam membangun soliditas antar pengurus. Seringkali permasalahan timbul dan berlarut-larut tanpa adanya penyeleseian diakbitkan karena komunikasi yang buruk bahkan karena minimnya komunikasi. “Karena itu, dalam kapasitas saya sebagai Ketua Umum, saya minta saudara-saudara pengurus DPP MPR mengoptimalkan jalur komunikasi, apapun itu permasalahannya. Tak ada masalah yang tidak bisa diseleseikan. Kuncinya, ya komunikasi”, Haji Imam Zuhdi menegaskan.

Selanjutnya, kata H. Imam Zuhdi, bahwa agar perjalanan kita mengurus yayasan MPR ini bisa efektif dan effisien, kita wajib melakukan kerja-kerja Yayasan sesuai dengan SOP. Dengan begitu, setiap kita akan merasa ringan menjalankan tupoksi sebagai pengurus DPP MPR.

Yayasan MPR sendiri telah berdiri sejak 2012 atau 12 tahun yang lalu oleh Andi Kuswandono dkk. Dalam kepengurusan yang baru ini, Andi Kuswandono duduk sebagai Ketua Pembina Yayasan MPR. Dan dalam kesempatan yang sama di acara konsolidasi pengurus DPP MPR ini, ia menekankan pentingnya “Kerja Profesional, efektif, efisien saat komunikasi antara ketua umum dengan para wakilnya, kesekretariatan lancar dan kemampuan ketua harian dalam mengelola komunikasi yang ada”, Tegas Andi Kuswandono.

Budi, ketua harian Yayasan MPR berkomentar atas telah diselenggarakannya konsolidasi ini, “Terima kasih yang tak terhingga saya sampaikan kepada semua rekan dan pengurus DPP Yayasan MPR yang berjalan lancer. Besar harapan kedepannya akan lebih sukses sesuai dengan harapan dan cita-cita kita Bersama”.

Sementara itu, Choirul yang biasa dipanggil Bos Choi, salah satu wakil ketua Yayasan MPR mengatakan bahwa “Yayasan ini sudah berdiri secara legal, selanjutnya adalah tugas dan kewajiban kita untuk menjalankan visi dan misi Yayasan dengan saling menguatkan di antara satu dan lainnya. Secara sendiri, memang kita bisa berbuat sesuatu. Namun, secara Bersama-sama, kita bisa melakukan banyak hal. Apalagi kepengurusan kita dari latar belakang yang sangat variative. Bisa jadi, Yayasan ini nantinya menjadi miniatur persatuan dan kesatuan NKRI”, kata Bos Choi penuh semangat.

Sebelum kegiatan ini ditutup, H. Imam Zuhdi, menyampaikan bahwa Yayasan MPR ini adalah tempat atau wadah kita bersama untuk berkontribusi pada negeri ini. Namun sebelum itu, masing-masing kita harus merasa “diuntungkan” baik secara personal, sosial dan finansial. Karena itu, di bawah naungan Yayasan MPR, kedepannya kita harus memiliki badan usaha yang menghasilkan cuan. Saya sudah menyiapkan hal itu. Dalam pertemuan-pertemuan berikutnya nanti, kita bahas khusus tentang usaha apa yang bisa dijalankan oleh Yayasan. Tetap semangat ya! Ujar H. Imam Zuhdi menyemangati.

Acara konsiladasi pengurus Yayasan MPR diselenggarakan pada tanggal 02-02-2025 dengan diakhiri acara bernyanyi dengan iringan music live, tentu semakin nambah suasana keakraban para pengurus pusat DPP Yayasan MPR.( LIMBAD/IMAM)