Sidoarjo,Mediarepublikjatim.com-Olahraga Tarung Derajat terus dilestarikan eksistensinya, salah satunya dengan menggelar kejuaraan provinsi ( Kejurprov) Jatim Tarung Derajat BHS Cup 2023 di Gedung serbaguna GOR Sidoarjo. Kejuaraan ini berlangsung dari Senin(10/07/2023) hingga Rabu(12/07/2023).
Kejuaraan ini diikuti oleh 20 kontingen dari 19 kabupaten kota di Jawa Timur. Dan secara resmi dibuka oleh Wakil Ketua Umum 1 KONI Jatim, M. Ali Affandi dan Ketua Umum Keluarga Olahraga Tarung Derajat ( Kodrat) Jatim, Bambang Haryo Soekartono atau yang biasa dipanggil BHS, Senin (10/07/2023).
Dalam sambutannya, BHS mengatakan, melalui Kejurprov ini, ia berharap bisa menelurkan atlet atlet muda yang berprestasi untuk persiapan menuju kejuaraan Porprov yang nantinya akan disaring lagi untuk Pra PON dan PON. " Semoga kejuaraan ini bisa memberikan prestasi dari mereka. Juga melalui kejuaraan ini bisa dilihat apakah mereka layak atau tidak. Jadi diseleksi dari sini," ujar BHS.
" Dengan beberapa event kejuaraan yang kami gelar, ikut membantu KONI provinsi memiliki dan memunculkan atlet berbakat," paparnya. Selain itu,kata dia, Kejurprov ini bisa dijadikan ajang uji coba bagi atlet dan panitia dalam persiapan Porprov September mendatang.
" Untuk diketahui olahraga Tarung Derajat ini sudah masuk olahraga yang memiliki jalur prestasi untuk para atlet masuk sekolah negeri," ujarnya. Masih menurut BHS, pada Kejurprov ini juga menyediakan medali, trophy, piagam, juga ada uang pembinaan.
Sementara itu, M. Ali Affandi memberikan apresiasi dan rasa terimakasih nya kepada tokoh olahraga seperti BHS, yang tetap konsisten membesarkan olahraga Tarung Derajat. " Pak BHS selalu berkomitmen dengan tetap menggelar event kejuaraan untuk pembinaan dan prestasi atlet. Semoga Jatim bisa menambah emas, dan target menjadi juara umum pada PON mendatang ," ujarnya.
Seperti diketahui, ajang Kejurprov Tarung Derajat BHS Cup 2023 merupakan agenda rutin tahunan untuk mencari bakat dan atlet atlet baru yang akan disiapkan pada PON 2024 di Aceh. Selain diikuti oleh 19 pengcab dari berbagai daerah di Jatim, juga diikuti oleh kontingen Satlasus TNI AL. Dalam kejuaraan ini mempertandingkan sebanyak 9 kelas tarung Putera dan 5 kelas tarung Puteri.(ars)
