PONOROGO,Mediarepublikjatim.com-Pagar sepanjang 30 meter di sekolah dasar negeri (SDN) 5 Selur di Kecamatan Ngrayun Ponorogo ambrol. Ambrolnya pagar yang juga menjadi talud di sekolah itu, terjadi pada Senin (14/11) petang kemarin.
Ambrolnya pagar idipicu oleh hujan deras yang mengguyur di wilayah Desa Selur pada kemarin sore. Derasnya hujan mengakibatkan tanah di sekolah longsor, hingga menyebabkan pagarnya ambrol. “Kemarin sore itu hujan deras, sehingga banjir melanda sekolah dan mengakibatkan pagar sekolah setinggi 6 meter itu ambrol,” kata Kepala SDN 5 Selur, Karsini, Selasa (15/11/2022).
Selain mengakibatkan pagar yang ambrol, hujan deras juga mengakibatkan lingkungan sekolah banjir. Air hujan juga masuk ke ruang-ruang kelas dan kantor guru. “Sejumlah ruangan juga terkena luapan air. Sebab, curah hujan yang tinggi,” katanya.
Beruntung, pagar sekolah yang ambrol itu, tidak sampai mengenai rumah warga yang berada di sekitar sekolah. Ruang kelas pun, juga terkena imbas dari robohnya pagar itu. Karsini menyebut bahwa pihaknya hari ini fokus untuk bersih-bersih ruangan pasca terkena banjir kemarin. Selain dengan para siswa, pihak sekolah juga dibantu sejumlah warga sekitar.“Siswa melakukan kerja bakti untuk membersihkan ruang kelasnya. Sebab, dipenuhi lumpur akibat luapan air yang masuk dari halaman sekolah,” katanya.
Pembersihan lingkungan sekolah dengan menggunakan alat seadanya. Dia berharap setelah sehari kerja bakti pembersihan pasca banjir, ruang kelas dapat digunakan kembali untuk proses belajar mengajar. “Sehari fokus untuk pembersihan ruang kelas. Sedangkan wrga membersihkan material pagar yang ambrol, agar tidak berimbas atau membahayakan rumah warga sekitar,” pungkasnya.(lim)
