Pasuruan,Mediarepublikjatim.com-Maraknya curanmor terutama di wilayah Kabupaten Pasuruan semakin merajalela sehingga membuat masyarakat resah untuk berpergian. Minggu (22/01/2023).
Aksi pencurian sepeda motor tersebut tidak satu kali terjadi, melainkan kedua kalinya, kali ini sepeda motor milik seorang perempuan yang juga merupakan Kepala sekolah SMK di Rembang, raib saat diparkirkan.
Kejadian berawal sekitar pukul 08.30 Wib, seorang perempuan bernama Andina Dewi Rizkiya merupakan Kepala sekolah Ponpes SMK Al Ikhlas Rembang,Kabupaten Pasuruan ini,
Mengikuti giat sosialisasi PPDB dan Tes Kesehatan, dengan memakai sepeda motor merek Honda Scoopy berwarna coklat hitam, yang diparkir di alun-alun Bangil. Dimana, sepeda motor tersebut merupakan milik Ponpes Al Ikhlas Rembang bernopol N 3473 TCM.
Ironisnya, di dalam jok motor keluaran tahun 2018 tersebut, terdapat STNK kendaraan itu, beratas nama Safikyah.
Akibat kejadian tersebut, korban langsung melaporkan ke Polisi setempat, bahwa sepeda motornya telah hilang di curi.
Sementara itu, Pembina Ponpes Al Ikhlas, Yai Mahrus Ali saat dikonfirmasi awak media membenarkan, memang benar sepeda motor tersebut telah di curi orang waktu di alun-alun Bangil.
"Saya minta tolong pihak kepolisian untuk secepatnya melakukan penangkapan terhadap pelaku dan juga jaringan pencurian itu," ujarnya.
"Kejadian ini sudah sangat meresahkan masyarakat, dan merasa ketakutan dengan adanya curanmor yang masih merajarela di wilayah Kabupaten Pasuruan ini," lanjutnya.
Pembina Ponpes Al Ikhlas, Yai Mahrus Ali menjelaskan, curanmor ini sudah kriminal dan sering terjadi sehingga membuat masyarakat, terutama di wilayah Kabupaten Pasuruan sudah merasa tidak nyaman dan tenang saat mereka berpergian.
"Saya sangat berharap dari pihak kepolisian untuk bisa melakukan tindakan tegas kepada pelaku-pelaku curanmor dan jaringannya, agar tidak ada lagi tindak kejahatan yang merajarela di wilayah Kabupaten Pasuruan ini," harapnya.
"Semoga dari pihak kepolisian bisa secepatannya melakukan tindakan tegas untuk menangkap pelaku pencurian sepeda motor dan juga komplotannya. Dan memberikan efek jera kepada para penjahat kriminal itu." Pungkasnya.
Pembina Ponpes Al Ikhlas, Yai Mahrus Ali juga menambahkan, masyarakat memang sangat membutuhkan pengamanan dan perlindungan exktra dari pihak berwajib, dikarenakan pelaku-pelaku kejahatan masih terus merajarela terutama di wilayah Kabupaten Pasuruan. (LW).