Gedung SDN 2 Krebet Ambruk Bakal Diperbaiki Oleh Kepala Dinas Pendidikan Ponorogo.

PONOROGO,Mediarepublikjatim.com - Ambruknya bangunan dua kelas SDN 2 Krebet, Kecamatan Jambon, Ponorogo langsung ditanggapi Dinas Pendidikan (Dindik) Pemkab Ponorogo. Kendati demikian, realisasi perbaikan itu masih menunggu keputusan pemerintah pusat lantaran menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK).

Kepala Dindik Pemkab Ponorogo, Endang Retno Wulandari ketika dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp (WA) soal ambruknya gedung SDN 2 Krebet karena dimakan usia.

"Perbaikannya kemarin masuk usulan DAK Tahun 2022. Tapi pemerintah pusat juga memiliki kriteria tersendiri untuk menentukan prioritas sekolah yang memdapat DAK. Semoga SDN 2 Krebet masuk kriteria ketentuan pemerintah pusat itu," ujarnya kepada media Rabu (07/04/2021).

Saat disinggung mengapa harus menggunakan DAK dan tidak menggunakan APBD Pemkab Ponorogo untuk percepatan perbaikan bangunan SDN ambruk itu, Retno mengaku anggarannya terdampak penanganan pandemi Covid-19.

"Kalau APBD Tahun 2021 terkena refocusing. Jadi tidak ada pembangunan fisik. Tapi Tahun 2022 belum tau. Kalau memang memungkinkan akan dibangunan pakai APBD Ponorogo," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, kasus atap bangunan SDN ambruk kembali terjadi di Ponorogo. Setelah salah satu sekolah di Kecamatan Balong tahun lalu ambruk, kali ini atap gedung SDN 2 Krebet, Kecamatan Jambon, Ponorogo ambruk dan tidak bisa difungsikan lagi. Tanpa ada angin tanpa hujan, mendadak atap gedung SDN 2 Krebet di Dusun Gelangan, Desa Krebet Kecamatan Jambon, Ponorogo ambruk. Tepatnya bangunan ruang kelas 3B dan kelas 4A ambruk. Robohnya atap dua ruang kelas SDN 2 Krebet ini karena bangunan atap sudah lapuk dimakan usia.(Limbad)